PENYELAMAT
SEMPURNA
Setiap orang tentu ingin
selamat dari segala bahaya yang mengancam hidupnya, dapat dipastikan semua itu
diupayakan dengan berbagai macam cara, ada pula yang memakai tenaga bayaran
bahkan menggunakan cara yang tidak berkenan dihadapan Tuhan. Dalam nas ini
dikatakan karena itu ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang
yang oleh Dia datang kepada Allah (ayat 24). Namun mengapa orang masih mencari
penyelamat lain yang tidak sempurna ? inilah problema dunia sepanjang jaman.
Kalau kita membaca Koran
atau media lainnya, banyak yang menjanjikan sesuatu kemudahan untuk menjadi
orang kaya, menjadi cantik, ganteng dan disenangi banyak orang dengan tawaran
dunia yang sangat menjanjikan, bahkan ada berani memberi jaminan berhasil.
Kalau memang bisa demikian maka tidak perlu lagi iman. Semuanya hanyalah janji
dunia. Penyelamatkah itu ? Jawabnya adalah tidak karena tidak berdasarkan Tuhan
Yesus Kristus, jadi setiap yang tidak bersumber dari Tuhan maka tidak layak
dijadikan penyelamat hidup kita.
Seperti yang tertulis
dalam ayat 26 dan ayat 27 bahwa Iman Besar telah datang dan sangat diperlukan
oleh kita, Dia yang soleh, tanpa cacat, tanpa noda yang terpisah dari
orang-rang yang berdosa dan lebih tinggi dari tingkat-tingkat sorga. Sungguh
berbeda dengan iman-iman besar lainnya yang setiap hari harus mempersembahkan
korban untuk dosanya sendiri dan sesudah itu barulah untuk dosa umatnya, sebab
hal itu sudah dilakukan-Nya satu kali untuk selama-lamanya, ketika ia
mempersembahkan diri-Nya sendiri sebagai korban. Dialah Yesus sebagai Imam
Besar karena itu ia sanggup menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh
Dia datang kepada Allah.
Penyelamat sempurna telah
datang dan dia disebut sebagai Iman Besar, tentunya banyak orang gembira
menyambutnya, Dia tanpa noda, tanpa cela, Dia kudus, mari kita sambut dengan
suka cita karena Dia sumber segala kehidupan. Tidak ada yang bisa
menandinginya. Puji Tuhan. Amin (KAP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberikan Komentar yang positif dan membangun