Pada 1813, ketika James Madison menjabat sebagai presiden Amerika Serikat, rakyat AS menduduki wilayah Fort George di Kanada (akibat perang 1812), dan seekor ikan karang dilahirkan di suatu tempat di Pasifik Utara.
Dua ratus tahun kemudian, ikan karang yang sama tersebut tertangkap di lepas pantai Alaska oleh seorang warga asal Seattle, Henry Liebman. Kemungkinan besar, inilah ikan karang tertua yang pernah ditangkap.
Troy Tydingco dari Alaska Department of Fish and Game mengatakan kepada Daily Sitka Sentinel bahwa rekor usia tertua ikan karang shortraker (Sebastes borealis) adalah 175 tahun, namun ikan tersebut “lebih muda dari ikan yang ditangkap Henry.”
“Ikan itu memiliki panjang 83 sentimeter, sementara ikan yang ditangkap Henry memiliki panjang hampir 104 sentimeter — jadi kemungkinan besar ikan Henry lebih tua,” ujar Tydingco.
Sampel ikan tersebut sudah dikirim ke sebuah laboratorium di Juneau, untuk menentukan berapa usia pastinya.
Ilmuwan dapat memperkirakan usia seekor ikan dengan meneliti tulang telinga ikan yang dikenal dengan istilah otolit, yang terdiri dari cincin pertumbuhan (mirip dengan lingkaran tahun yang ada di dalam batang pohon).
Umur panjang hewan hingga saat ini masih menjadi teka-teki bagi para ahli biologi. Beberapa peneliti menemukan, hewan-hewan yang berukuran lebih kecil dalam satu spesies cenderung memiliki umur panjang dibandingkan saudara mereka yang berukuran lebih besar. Hal ini kemungkinan karena pertumbuhan sel yang tidak normal yang disertai dengan ukuran tubuh yang lebih besar dan risiko penyakit kanker.
Hewan tertua yang berhasil ditemukan dalam keadaan hidup adalah kerang remis (quahog clam) yang diambil dari perairan di lepas pantai Islandia. Moluska berukuran mungil tersebut diperkirakan berusia 400 tahun.
Dengan berat 17,73 kilogram, ikan yang berhasil ditangkap Liebman kemungkinan juga dapat memecahkan rekor sebagai ikan karang terbesar yang pernah ditangkap.
“Saya tahu ikan ini sangat besar, namun saya baru tahu ikan ini memecahkan rekor ketika saya dalam perjalanan pulang — kami membaca buku panduan Alaska yang ada di dalam kapal,” ujar Liebman kepada Sentinel.
Sentinel mengatakan, Henry berencana mengawetkan ikan tersebut, agar ia dapat terus menceritakan kisah tentang ikan yang telah membuatnya terkenal tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberikan Komentar yang positif dan membangun